Liputanborneo.com, SAMARINDA – Subandi, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, kembali menyoroti krisis penerangan jalan, masalah air bersih, dan banjir yang belum tuntas di beberapa wilayah Kalimantan Timur. Dalam beberapa kesempatan, Subandi menyatakan pentingnya pemerintah segera merespons isu-isu tersebut dengan langkah konkret.
Menurut Subandi, meskipun penerangan jalan telah banyak diperhatikan, masih ada sejumlah wilayah, terutama daerah terpencil, yang gelap gulita pada malam hari. “Banyak warga yang mengeluhkan jalanan gelap di malam hari. Ini bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga soal keselamatan masyarakat yang harus beraktivitas di malam hari,” jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa penerangan jalan yang memadai sangat diperlukan untuk meningkatkan rasa aman masyarakat, baik yang menggunakan jalan untuk bekerja ataupun sekadar beraktivitas malam hari.
Lebih lanjut, Subandi menegaskan bahwa Pemprov Kaltim perlu merencanakan anggaran yang lebih besar untuk pembangunan dan pemeliharaan fasilitas penerangan jalan ini. Menurutnya, lampu jalan yang cukup akan sangat berperan dalam mengurangi angka kriminalitas yang sering terjadi di daerah-daerah yang tidak terjangkau penerangan.
Masalah lain yang menjadi perhatian Subandi adalah akses air bersih yang masih terbatas di beberapa daerah Kaltim. Banyak masyarakat yang masih harus menempuh jarak jauh untuk mendapatkan air bersih, padahal akses terhadap air bersih adalah hak dasar yang harus dipenuhi. Menurutnya, Pemprov Kaltim perlu meninjau kembali sistem distribusi air bersih dan meningkatkan pelayanan ke daerah-daerah yang belum terjangkau.
Selain itu, Subandi juga mencermati masalah banjir yang kerap terjadi di beberapa daerah, yang menjadi tantangan besar bagi masyarakat Kaltim. Ia berharap Pemprov Kaltim segera mengambil langkah-langkah efektif dalam mengatasi masalah ini dengan sistem pengendalian banjir yang lebih baik.
Dengan berbagai masalah yang dihadapi, Subandi berharap agar Pemprov Kaltim dapat lebih tanggap dalam menanggulangi masalah-masalah infrastruktur dasar ini, demi menciptakan Kaltim yang lebih aman, nyaman, dan sejahtera bagi seluruh warganya. (Adv DPRD Kaltim/Adl)
Penulis : Dion