Liputanborneo.com, SAMARINDA – Sebagai titik fokus pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara (PPU) mendapat perhatian utama dalam pengembangan infrastruktur di Kalimantan Timur (Kaltim).
Anggota DPRD Kaltim, Baharuddin Muin, menekankan pentingnya keberlanjutan proyek ini untuk mendorong kemajuan daerah sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Baharuddin mengapresiasi perubahan signifikan yang sudah terlihat, terutama dalam perbaikan jalan penghubung strategis di PPU.
“Jalur dari Sepaku ke Petung dan perbatasan kini jauh lebih baik, mempermudah mobilitas warga sekaligus mendukung aktivitas ekonomi,” ungkapnya.
Ia juga memuji peningkatan akses ke desa-desa yang diyakini membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat setempat.
Namun, ia mengingatkan bahwa pembangunan fisik saja tidak cukup.
“Keseimbangan antara infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia sangat penting. Kami ingin warga merasakan manfaat nyata dari pembangunan ini,” tegasnya.
Ia berharap pemerintah pusat terus memberi perhatian pada PPU sebagai bagian vital dari proyek IKN. Menurutnya, keterlibatan aktif masyarakat dalam perencanaan akan memastikan hasil pembangunan lebih merata dan inklusif.
“Keberhasilan pembangunan tidak hanya dilihat dari megahnya infrastruktur, tapi juga dari peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Dengan dukungan pemerintah dan sinergi masyarakat, PPU diharapkan mampu berkembang menjadi kawasan modern yang membawa kesejahteraan bagi semua lapisan warga.