Search

Tantangan Pendidikan Balikpapan, 45% Lulusan SMP Gagal Masuk SMA Negeri

Jumat, 8 November 2024
FOTO: Anggota DPRD Kaltim, Nurhadi

Liputanborneo.com, SAMARINDA – Nurhadi Saputra, Anggota DPRD Kaltim, mengajak Pemerintah Provinsi Kaltim untuk memberikan perhatian lebih pada Kota Balikpapan. Menurutnya, kota ini memiliki potensi yang besar dan membutuhkan dukungan agar terus berkembang

Menurutnya Kota Balikpapan merupakan pintu masuk menuju Ibu Kota Nusantara (IKN), karenanya itu perlu diberikan perhatian.

“Karena masih banyak sekali kewenangan-kewenangan provinsi yang selama ini tidak bisa dicapai oleh kewenangan kota,” katanya beberapa waktu lalu.

Kata dia, salah satunya sektor pendidikan. Adanya ketimpangan jumlah pelajar SMP yang lulus dengan jumlah SMA yang ada. Apalagi menggunakan sistem zonasi, hal ini semakin menyulitkan lulusan SMP bisa bersekolah di SMA negeri.

“Jadi memang kebutuhan SMA dan SMK yang menjadi kewenangan provinsi itu sangat mendesak di Balikpapan. Karena jumlah lulusan SMP itu hanya sekitar 45 persen yang bisa ditampung oleh SMA Negeri,” jelasnya

“Ini menjadi keluhan bersama oleh Pemerintah Kota Balikpapan. Lulusan SMP di Balikpapan itu ada 27 SMP. Tapi SMA-nya cuma ada sembilan,” kritiknya.

Ia berharap agar Pemprov Kaltim bisa memperbanyak SMA di Kota Balikpapan agar adanya pemerataan pendidikan.

“Saya berkomitmen untuk terus memperjuangkan hal ini,” pungkasnya.
Penulis : Reihan Noor

BERITA LAINNYA