Search

Masa Depan Indonesia, Mengapa Pemuda Harus Berani Ambil Peran dalam Pemerintahan

Sabtu, 16 November 2024
Anggota DPRD Provinsi Kaltim,  Andi Satya Adi Saputra.

Liputanborneo.com, SAMARINDA – Menuju Indonesia Emas 2045, kontribusi dari pemuda-pemudi menjadi kunci utama. Demikian disampaikan oleh Andi Satya Adi Saputra, Anggota DPRD Kaltim, yang menekankan pentingnya peran generasi muda dalam mewujudkan cita-cita besar bangsa ini.

Ia mengatakan peran pemuda yang pertama dapat dilihat dari peran pemuda sebagai aksi perubahan. Hal ini dapat diwujudkan dengan pemuda ikut mendukung perubahan-perubahan dalam lingkungan masyarakat, baik secara nasional maupun daerah, menuju kepada arah yang lebih baik lagi pada masa yang akan datang.

Selain itu pemuda sebagai aksi pembangunan yang mana pemuda Indonesia memiliki peran dan tanggung jawab dalam upaya melancarkan atau melaksanakan berbagai macam pembangunan di berbagai macam bidang, baik pembangunan secara nasional maupun pembangunan daerah.

“Pembangunan disini bukan hanya sebatas pembangunan secara fisik maupun non fisik, tetapi juga menyangkut juga kemampuan pengembangan potensi generasi muda lainnya,” jelasnya.

Kata dia, potensi dan produktifitas yang ada di diri para generasi muda perlu dikembangkan demi mencapai tujuan pembangunan bangsa Indonesia.

“Kemajuan bangsa dapat dilihat dari keberhasilan generasi mudanya untuk melakukan perubahan-perubahan positif yang dapat dilakukan dan menaklukan segala tantangan yang akan dihadapi,” ungkapnya beberapa waktu lalu.

Oleh karena itu, Indonesia membutuhkan pemimpin-pemimpin muda yang dapat mewakili aspirasi generasi baru, terutama generasi Y, Z, dan Alpha, yang jumlahnya mencapai lebih dari 200 juta jiwa.

“Anak muda harus berani mengambil peran dalam pemerintahan agar aspirasi mereka terwakili dengan baik. Mereka adalah masa depan Indonesia, dan kebijakan yang diambil hari ini harus mencerminkan kebutuhan generasi mereka,” pungkasnya.
Penulis : Reihan Noor

BERITA LAINNYA