Liputanborneo.com, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) kembali menegaskan komitmennya dalam mendorong transformasi birokrasi menuju pemerintahan yang profesional dan berorientasi pelayanan publik. Hal ini diwujudkan melalui pelantikan serta pengambilan sumpah jabatan terhadap 44 pejabat fungsional baru, yang dipimpin langsung oleh Bupati Kukar dr. Aulia Rahman Basri di Lobby Mall Pelayanan Publik (MPP) Kukar, Senin (28/7/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Aulia menegaskan bahwa jabatan fungsional bukanlah sekadar amanah administratif. Lebih dari itu, jabatan ini melekat pada keahlian, integritas, dan profesionalisme individu yang diharapkan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Jabatan fungsional menuntut keahlian dan tanggung jawab yang besar. Saya minta kepada saudara-saudara yang baru dilantik untuk menunjukkan dedikasi, loyalitas, dan integritas. Ingat, tugas ini bukan sekadar pekerjaan, melainkan sebuah kehormatan untuk mengabdi kepada masyarakat,” tegas Aulia.
Ia juga menekankan pentingnya penerapan nilai inti ASN “BerAKHLAK” sebagai pedoman dalam bekerja. Menurutnya, nilai tersebut harus benar-benar diwujudkan dalam sikap profesional, inovatif, serta komitmen terhadap pelayanan publik yang bersih dan transparan.
“ASN harus menjadi teladan. Mari tunjukkan bahwa kita mampu menghadirkan birokrasi yang bersih, efektif, dan efisien. Hindari penyalahgunaan wewenang, dan teruslah berinovasi agar pelayanan publik di Kukar semakin baik,” tambahnya.
Bupati Aulia juga mengingatkan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Ia menilai, pelayanan publik tidak mungkin berjalan optimal jika hanya dilakukan secara parsial oleh masing-masing instansi. Diperlukan sinergi, komunikasi positif, dan kerja sama yang solid antarorganisasi perangkat daerah.
“Pelayanan yang baik lahir dari kerja sama yang baik. Karena itu, saya ingin seluruh pejabat fungsional bisa bekerja sama lintas sektor. Jangan bekerja sendiri-sendiri, tapi bangun kolaborasi untuk kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Pelantikan ini, lanjut Aulia, bukan hanya sebuah prosesi formal, tetapi juga bagian dari pembinaan dan pengembangan karier ASN. Dengan mengedepankan kompetensi dan profesionalisme, pejabat fungsional diharapkan mampu menjadi motor penggerak dalam peningkatan kualitas layanan di berbagai bidang pemerintahan.
Acara pelantikan berlangsung khidmat, disaksikan oleh Sekretaris Daerah Kukar, H. Sunggono, beserta jajaran kepala organisasi perangkat daerah. Prosesi diakhiri dengan penandatanganan berita acara pelantikan, serta pemberian ucapan selamat dari pimpinan daerah kepada para pejabat yang baru dikukuhkan.
Dengan pelantikan 44 pejabat fungsional ini, Pemkab Kukar berharap birokrasi daerah semakin siap menghadapi tantangan zaman, terutama dalam menjawab tuntutan masyarakat akan pelayanan yang cepat, transparan, dan berintegritas. (Adv)







