Liputanborneo.com, BALIKPAPAN – Dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia, Direktorat Polairud Polda Kalimantan Timur melalui personel Binmas Air menggelar aksi penanaman 500 bibit mangrove di kawasan Hutan Mangrove Proklim, Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara, Sabtu (26/7/2025). Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari Program Kerja Ditpolairud Polda Kaltim Tahun Anggaran 2025, sesuai Surat Perintah Nomor: Sprin/395/VI/HUK6.6/2025.
Dua personel Polairud, Bripka Taufik Ismail dan Bripka Purwanto, terjun langsung bersama 105 peserta yang terdiri dari siswa SMP Negeri 6, SMP Negeri 11, SMP Negeri 15, dan SMP PGRI 4 Balikpapan, beserta guru pendamping.
Selain menanam 500 bibit, sebanyak 300 bibit tambahan juga disemai untuk memastikan keberlanjutan ekosistem. Peserta mendapatkan edukasi tentang jenis-jenis mangrove, peran ekologisnya dalam mencegah abrasi, menyerap karbon, dan menjaga biodiversitas laut.
Tak hanya penanaman, patroli dialogis juga dilakukan di pesisir Muara Rapak. Personel Binmas Air mengajak warga sekitar untuk menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan. Langkah ini menegaskan peran Polri yang tidak hanya menjaga kamtibmas, tetapi juga menjadi penggerak kepedulian lingkungan.
Kapolda Kaltim menekankan bahwa kegiatan ini selaras dengan upaya mendukung target Indonesia Net Zero Emission 2060. Dengan sinergi antara aparat, pelajar, dan masyarakat, aksi ini diharapkan memperkuat kesadaran kolektif terhadap pentingnya ekosistem pesisir.
Penanaman mangrove yang dilakukan Polda Kaltim mencerminkan keseriusan aparat dalam mengintegrasikan pendekatan keamanan dengan keberlanjutan lingkungan. Gerakan ini menjadi simbol kolaborasi nyata untuk mengatasi ancaman kerusakan pesisir sekaligus mendukung pembangunan hijau di Kalimantan Timur. (*)
