Search

Dua Hari Pencarian, Tim SAR Temukan ABK Tenggelam di Sungai Belayan

Kamis, 14 Agustus 2025
Foto : Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban pada Rabu (6/8) pukul 07.05 WITA.

Liputanborneo.com, Kutai Kartanegara – Setelah dua hari pencarian, Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan Anak Buah Kapal (ABK) Tug Boat Karya Mahakam yang dilaporkan tenggelam di Sungai Belayan, Desa Long Beleh Modang, Kecamatan Kembang Janggut. Korban bernama Safri Ramadani (33) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Rabu (6/8/2025) pukul 07.05 WITA.

Peristiwa tragis ini bermula pada Senin (4/8) sekitar pukul 17.30 WITA. Saat itu, korban berenang menyeberangi sungai bersama rekannya sambil menunggu air pasang. Upaya penyelamatan sempat dilakukan, namun korban tak kunjung muncul kembali ke permukaan dan dinyatakan hilang.

Korban ditemukan sekitar ±27 kilometer dari lokasi awal tenggelam. Setelah dievakuasi, jenazah langsung dibawa ke Puskesmas Pembantu Desa Muai untuk penanganan lebih lanjut.

Komandan Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, Riqi Efendi, menjelaskan bahwa arus deras dan jangkauan pencarian yang luas menjadi tantangan utama dalam operasi ini.

Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan,” ujarnya.

Operasi ini melibatkan berbagai unsur, mulai dari Tim SAR Balikpapan, TNI, Polri, BPBD, instansi kecamatan, perusahaan tempat korban bekerja, relawan, hingga warga sekitar. Mereka didukung perlengkapan seperti perahu karet, perahu ketinting, perlengkapan selam, drone thermal, serta peralatan komunikasi dan medis.

Cuaca cerah pada hari terakhir pencarian turut mempercepat proses evakuasi. Dengan ditemukannya korban, operasi resmi ditutup, dan seluruh personel kembali ke satuan masing-masing dengan status siaga. (*)

***

Editor : Rachaddian (dion)

BERITA LAINNYA