Liputanborneo.com, SAMARINDA – Sebuah mobil Mitsubishi dengan nomor polisi KT-8327-ZA menghantam deretan sepeda motor yang sedang terparkir di gang sempit kawasan Sungai Lais, Kecamatan Sambutan, Samarinda. Insiden yang terjadi pada Selasa malam (22/4/2025) sekitar pukul 23.48 Wita ini menyebabkan 24 motor mengalami kerusakan berat, dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp 300 juta.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Samarinda, Kompol La Ode Prasetyo, membenarkan besarnya nilai kerugian yang dialami warga akibat peristiwa tersebut.
“Estimasi sementara kerugian warga mencapai Rp 300 juta,” ucapnya kepada detikKalimantan, Kamis (24/4/2025).
Tak hanya motor, mobil juga menabrak tiga rumah warga yang berada di sepanjang jalur sempit tersebut. Kepadatan permukiman dan lebar jalan yang terbatas membuat kendaraan kehilangan kendali hingga menghantam bangunan.
“Ada tiga bangunan rumah milik warga yang juga ditabrak karena di lokasi tersebut merupakan jalan sempit yang padat permukiman,” jelasnya.
Meski dampaknya cukup besar, untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Polisi menduga sopir kurang memahami kondisi lingkungan sekitar.
“Tidak ada korban jiwa, untuk sementara tabrakan massal itu terjadi lantaran lalainya pengemudi mobil dan tidak tahu kondisi jalan,” ungkapnya.
Penyelidikan masih berlangsung. Polisi telah mengamankan kendaraan pelaku dan satu penumpang berinisial IG yang sempat kabur usai insiden. Total, ada empat orang di dalam mobil saat kecelakaan terjadi.
“Update sementara di dalam kendaraan ada empat orang, dan satu orang yang merupakan penumpang sudah berhasil kami amankan,” pungkasnya.
Kasus ini menambah daftar panjang kecelakaan di kawasan padat yang disebabkan kelalaian pengemudi. Pihak berwenang mengimbau pengendara untuk lebih berhati-hati, terutama saat melintasi jalan sempit dan lingkungan pemukiman. (*)
Penulis : Rachaddian (dion)
