Search
Search
Close this search box.

Gaya Berpakaian Putri Marino Tampak Memukau dalam Film “The Architecture of Love”

Minggu, 5 Mei 2024
Film terbaru yang tengah dimainkan oleh Putri Marino dan Nicholas Saputra, The Architecture of Love.
Film terbaru yang tengah dimainkan oleh Putri Marino dan Nicholas Saputra, The Architecture of Love.

Jakarta – Film The Architecture of Love yang baru-baru ini tayang di bioskop seluruh Tanah Air, tak hanya membuat penonton terkesima dengan alur cerita yang mengharukan, tetapi juga terpesona dengan gaya berpakaian yang memukau dari salah satu bintang utamanya, Putri Marino.

Sebagai sosok yang memerankan karakter Raia, seorang penulis yang sedang berjuang melawan writer’s block, Putri Marino berhasil mencuri perhatian dengan penampilan yang anggun dan berkelas.

Lokasi syuting yang mayoritas berada di New York, Amerika Serikat, daripada Indonesia, memberikan kesempatan bagi Putri untuk berkreasi dengan berbagai macam busana sesuai karakter yang dimainkannya.

Dalam beberapa adegan, Putri Marino tampil memesona dengan balutan long coat atau trench coat berwarna coklat dan krem yang elegan. Pilihan warna tersebut memberikan kesan hangat dan mewah, sekaligus cocok dengan nuansa kota metropolitan New York.

Tak hanya itu, Putri Marino juga terlihat memukau saat menggunakan mantel warna biru muda yang menyegarkan, serta jaket berbahan suede yang memberikan sentuhan kasual namun tetap stylish.

Di balik busana luarannya yang memikat, Putri Marino juga berhasil menampilkan gaya dalamannya yang tak kalah menawan. Dari sweater turtleneck hingga sweater dengan model kerah bulat, serta blus hangat tanpa motif, semuanya dipadukan dengan sempurna untuk menciptakan kesan yang sesuai dengan karakter Raia.

Selain itu, Putri Marino juga memilih celana model palazzo dan celana potongan pinggang tinggi yang menambahkan kesan elegan dan feminin pada penampilannya.

Aksesori yang dipilih oleh Putri Marino juga menjadi sorotan. Syal panjang yang melingkar di lehernya menjadi pilihan manis, bahkan memberikan sentuhan klasik dan romantis dalam beberapa adegan film.

Terkadang, dia memilih syal berwarna serasi dengan busananya, sementara dikesempatan lain, dia memilih syal dengan warna kontras yang menambahkan aksen dramatis pada penampilannya.

Dari segi alas kaki, Putri Marino tetap mempertahankan gaya yang kasual namun tetap elegan dengan mengenakan sepatu converse hitam, mengimbangi busana-busana formalnya.

Tidak hanya meraih pujian atas aktingnya yang memukau, Putri Marino juga berhasil menginspirasi para penonton dengan gaya berpakaiannya yang penuh gaya dan karakter dalam “The Architecture of Love”.

Sinopsis Film The Architecture of Love

The Architecture of Love bercerita tentang dua orang yang saling mengasingkan diri ke New York. Namun justru takdir menemukan keduanya untuk saling menyembuhkan.

Di sini, Putri Marino berperan sebagai Raia. Seorang penulis yang mengalami writer’s block karena masalah perselingkuhan suaminya. Dia lantas pergi ke New York dengan tujuan mencari ide untuk merampungkan tulisannya.

Sementara, Nicholas Saputra berperan sebagai River yang berprofesi sebagai arsitek. Seperti halnya Raia, River juga mengasingkan diri ke New York, namun karena rasa bersalah.

Peristiwa kecelakaan yang merenggut nyawa istrinya, membuat River terus menyalahkan diri.

The Architecture of Love sudah tayang di bioskop sejak 30 April 2024.

Selain Putri Marino dan Nicholas Saputra, film yang disutradarai Teddy Soeriaatmadja ini dibintangi Jihane Almira, Omar Daniel, Jerome Kurnia, Arifin Putra, Imelda Therine hingga Lydia Kandou.

BERITA LAINNYA