Liputanborneo.com, TENGGARONG- Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menyampaikan, bahwa pihaknya akan menggratiskan biaya listrik, air, dan sewa lapak bagi pedagang Pasar Tangga Arung.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara, Sunggono bahwa pihaknya telah mendapat intruksi dari Bupati untuk menggratiskan sewa lapak. Hal ini dilakukan guna merelokasi pedagang Pasar Tangga Arung ke eks lapangan pemuda untuk sementara waktu.
“Rencanaya kami akan menggratiskan pedagang Pasar Tangga Arung selama 6 bulan. Hal ini dilakukan sesuai dengan intruksi Bupati Kukar,” kata Sunggono.
Penggratisan lapak tersebut dilakukan guna menepis kekhawatiran pedagang yang merasa omzetnya akan menurun apabil direlokasi ke eks lapangan pemuda sebelum Hari Raya Idhul Fitri.
“Tetapi, untuk persoalan kebersihan nantinya mereka bisa kelola sendiri. Selain itu, relokasi ini akan kita lakukan secara bertahap. Dan beberap pedagang sudah mulai menempati lapak yang baru. Namun, rata-rata dari mereka masih belum membawa barang dagangannya,” jelasnya.
Sunggono juga menyampikan, bahwa relokasi tersebut telah dimulai setelah Pemkab Kukar rampung melakukan sosialisasi dan pengundian lapak. Hal ini sesuai dengan kesepakatan rapat koordinasi yang dilakukan pemkab bersama sejumlah pihak, termasuk Forum Pedagang Kaki Lima dan Pasar (FPKLP) beberapa waktu lalu.
“Relokasi pedagang pada tahap pertama akan memobilisasi 368 dari 703 pedagang. Untuk seluruh pedagang di Pasar Tangga Arung memang dilaksanakan secara bertahap. Termasuk untuk pemindahan yang sudah dimulai sejak Minggu kemarin,” bebernya.
Pemkab Kukar juga menargetkan relokasi tersebut akan rampung pada 10 maret mendatang. Sehingga ia meminta kepada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk membantu proses mobilisasi pedagang ke pasar sementara.
Proses pemindahan tersebut nantinya akan dilakukan sesuai dengan barang dagangan, contohnya seperti pedagang makanan, konter handphone, pedagang sembako, pedagang emas dan pedagang pernak-pernik.
Dengan adanya penggratisan sewa lapak yang bersifat sementara ini, harapnnya dapat berjalan dengan lancar sesuai rencana tanpa adanya gesekan antar pedagang.
“Sisa pemindahan pedagang akan kita bicarakan lagi, karena sekarang Pasar Mangkurawang 2 juga sudah kita perbaiki, dan rencananya selebihmya akan dipindah ke sana,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra