Search

Dengan Bantuan Hand Traktor, Petani Kukar Optimis Tingkatkan Produktivitas

Minggu, 14 Juli 2024
Foto: Suasana penyerahan 20 Hand Traktor oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah.

Liputanborneo.com, Kutai Kartanegara – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian melalui penyerahan bantuan 20 unit Hand Traktor kepada beberapa Kelompok Tani (Poktan) di wilayah Kukar. Acara penyerahan ini berlangsung di UPTD Balai Benih Induk (BBI) Tanaman Pangan dan Hortikultura Desa Rempanga, Kecamatan Loa Kulu, pada Sabtu (13/7/2024).

Bantuan ini merupakan bagian dari Program Dedikasi Kukar Idaman yang bertujuan untuk memperkuat penyediaan sarana dan prasarana di sektor pertanian, pariwisata, dan ekonomi kreatif. Bupati Edi Damansyah menegaskan bahwa dukungan ini merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan produktivitas petani.

Ia juga mengingatkan bahwa bantuan ini diperuntukkan bagi kelompok tani, bukan individu, dan dikelola oleh ketua kelompok untuk memastikan penggunaan yang efektif. Meskipun begitu, anggota kelompok akan merasakan manfaatnya secara langsung. Oleh karena itu, penting bagi kelompok tani untuk memperbaharui data mereka secara berkala.

Menyoroti keberhasilan dan dedikasi para petani yang telah bekerja keras selama bertahun-tahun, Bupati Edi Damansyah menyatakan, “Karena selama ini para petani kita aktivitas kegiatan pertaniannya sudah berjalan dengan baik. Yang telah ditekuninya sekian lama, dan menjadi pekerjaan utama untuk penopang ekonomi keluarga sehari-hari,” ujarnya.

Selain bantuan peralatan, Bupati Edi juga mendorong kelompok tani untuk memanfaatkan Program Kredit Kukar Idaman yang menawarkan pinjaman tanpa bunga guna mengakses permodalan. Ia mengajak para petani, nelayan, dan peternak untuk mengunjungi Bankaltimtara terdekat di desa masing-masing.

“Jadi kalau pagunya Rp 50 juta untuk satu kelompok, dan 1 kelompok itu ada 10 orang bisa pinjam sampai Rp 500 juta. Dengan anggunan keterangan lahan para petani yang digarap, dan jangan sampai ada kredit macet di tempat lain karena ini persyaratannya,” jelas Edi.

Bupati Edi juga menyadari bahwa masalah pupuk sering menjadi kendala bagi petani. Meskipun Pemkab Kukar melalui Distanak telah menyediakan bantuan pupuk, sering kali waktu pengirimannya tidak sesuai dengan jadwal tanam yang telah ditetapkan petani.

“Jadi kami melakukan evaluasi yang berkaitan dengan bibit itu, kadang-kadang juga menjadi hambatan, karena bibit yang dari Distanak, jadwal pendistribusiannya kepada para petani juga tidak sesuaian dengan jadwal tanam,” tambahnya.

Sebagai langkah nyata untuk meningkatkan efisiensi kerja petani, sebanyak 20 unit Hand Traktor tersebut dibagikan kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan Poktan di Kecamatan Tenggarong, Loa Kulu, Loa Janan, Sebulu, Muara Kaman, Kota Bangun Darat, dan Marang Kayu. (Adv/DiskominfoKukar)

BERITA LAINNYA