Search

Embung Dumati Transformasi Ajaib Menjadi Destinasi Wisata yang Menarik!

Selasa, 9 April 2024
Foto: Pemerintah Desa (Pemdes) Perangat Selatan, Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berhasil menyulap embung menjadi sebuah wadah wisata.

Liputanborneo.com, Tenggarong – Desa Perangat Selatan, di tengah Kabupaten Kutai Kartanegara, kini menyilap embung kering menjadi sebuah destinasi wisata yang menakjubkan.

Dinamai ‘Pariwisata Embung Dumati’, tempat ini mengubah lahan rawa yang biasa digunakan untuk pertanian selama musim kemarau menjadi tempat yang memesona bagi wisatawan.

Kepala Desa, Sarkono menyebutkan, bahwa lokasi Embung Dumati memiliki luas mencapai dua hektar dan terletak di jalan poros yang strategis, memudahkan akses bagi pengunjung.

Dukungan dari perusahaan-perusahaan besar seperti PT Pertamina Hulu Sangasanga (PHSS) dan PT Mahakam Sumber Jaya (MSJ) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) telah memungkinkan pembangunan embung senilai Rp400 juta selama dua tahun terakhir.

“Kami telah memperkuat infrastruktur embung dan selanjutnya akan fokus pada perawatan serta pengembangan fasilitas wisata seperti toilet, gazebo, dan taman,” jelas Sarkono.

Tingginya minat wisatawan membuat Pemerintah Desa berencana untuk menyediakan sarana edukasi bagi pelajar yang ingin melakukan studi lapangan.

Namun, Embung Dumati tidak hanya menjadi tempat rekreasi, melainkan juga pusat edukasi dan pemberdayaan sosial, ekonomi, serta pertanian bagi masyarakat.

Sarkono menekankan bahwa kerjasama dengan pihak swasta, seperti Lembah Asri, akan memungkinkan pengembangan pariwisata yang berkelanjutan.

Harapannya, pariwisata ini dapat memberikan dampak positif secara ekonomi, lingkungan, dan sosial bagi masyarakat setempat.

“Target kami adalah menjadikan Pariwisata Embung Dumati sebagai sumber Pendapatan Asli Desa (PADes) yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) pada tahun 2025,” tambahnya.

Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara, Sugiharto menegaskan, bahwa pemerintah daerah terus mendorong pengembangan potensi pariwisata demi meningkatkan perekonomian masyarakat lokal.

Dengan berbagai potensi yang dikembangkan oleh para pelaku wisata atau Pokdarwis, diharapkan akan semakin banyak wisatawan yang tertarik berkunjung ke Kutai Kartanegara, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

 

Penulis : Reihan Noor

BERITA LAINNYA