Search

Meningkatkan Literasi dan Edukasi, Rapak Lambur Siapkan Perpustakaan Desa Modern

Kamis, 21 November 2024
Foto: Kepala Desa Rapak Lambur, Muhammad Yusuf.

Liputanborneo.com, TENGGARONG – Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara, sedang mempersiapkan terobosan besar dalam mendukung pendidikan warganya dengan membangun perpustakaan desa baru. Berlokasi di RT 4, perpustakaan ini tidak hanya ditujukan sebagai tempat membaca, tetapi juga sebagai pusat pengembangan literasi dan kegiatan edukatif masyarakat.

Proses pembangunan perpustakaan telah mendekati tahap akhir, dengan progres mencapai 80 hingga 90 persen. Sentuhan akhir seperti pengecatan dan pemasangan lantai keramik sedang dalam penyelesaian.

“Ini adalah realisasi usulan dari kepala desa sebelumnya, yang akhirnya kami wujudkan pada tahun ini. Kami berharap perpustakaan ini bisa segera difungsikan untuk masyarakat,” kata Kepala Desa Rapak Lambur, Muhammad Yusuf, Kamis (21/11/2024).

Meski sempat menghadapi tantangan lokasi yang berada di area lebih rendah dari jalan utama, pemerintah desa telah menyiapkan langkah untuk mengatasi masalah tersebut. Yusuf memastikan, perhitungan ulang akan dilakukan agar akses ke perpustakaan ini lebih mudah.

“Meskipun ada kendala, kami tetap berkomitmen menyelesaikan pembangunan ini sesuai target,” ujarnya.

Pemerintah desa juga bekerja sama dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kutai Kartanegara untuk menambah koleksi buku. Dengan koleksi yang lebih bervariasi, perpustakaan ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan warga dari berbagai jenjang pendidikan.

“Buku-buku ini nantinya mencakup bacaan untuk semua tingkatan, mulai dari PAUD hingga perguruan tinggi. Dengan begitu, perpustakaan ini bisa menjadi pusat edukasi yang inklusif,” tambahnya.

Tidak hanya berfokus pada literasi, perpustakaan ini dirancang untuk menjadi tempat pemberdayaan masyarakat, dengan menyediakan ruang bagi kegiatan pelatihan, diskusi, dan pengembangan keterampilan. Proyek ini menjadi salah satu upaya jangka panjang desa untuk membangun kapasitas sumber daya manusia yang lebih baik.

“Ini bukan sekadar bangunan, tetapi investasi masa depan desa. Kami ingin perpustakaan ini memberikan manfaat nyata bagi semua warga, baik anak-anak maupun orang dewasa,” tutup Yusuf.

Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen Desa Rapak Lambur dalam menciptakan masyarakat yang melek literasi, serta menjadikan pendidikan sebagai landasan utama dalam membangun masa depan desa yang lebih maju dan berdaya saing. (*)

Penulis : Dion

BERITA LAINNYA