Search

Pemekaran Loa Ipuh, Langkah Strategis untuk Pemerataan Pembangunan di Tenggarong

Jumat, 22 November 2024
Foto: Kantor Kelurahan Loa Ipuh.

Liputanborneo.com, TENGGARONG – Warga Kelurahan Loa Ipuh, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara, kini dapat merasakan kemajuan dalam upaya pemekaran wilayah mereka. Proses pemekaran ini bertujuan membagi wilayah Loa Ipuh menjadi tiga kelurahan terpisah: Loa Ipuh, Loa Ipuh Seberang, dan Loa Ipuh Tengah. Dengan adanya pemekaran ini, diharapkan pembangunan dan pemerataan infrastruktur di kawasan yang memiliki kepadatan penduduk tinggi ini dapat berjalan lebih optimal.

Dengan lebih dari 26.000 jiwa yang menghuni Loa Ipuh dan 77 Rukun Tetangga (RT), pemekaran wilayah ini dinilai sebagai langkah strategis untuk mengurangi ketimpangan pembangunan antar wilayah. Proses pemekaran ini masih berlangsung, dengan dokumen-dokumen yang diperlukan sedang dipersiapkan. Lurah Loa Ipuh, Erri Suparjan, mengungkapkan bahwa segala sesuatunya berjalan sesuai rencana.

“Pemekaran wilayah Loa Ipuh masih terus berproses. Saat ini, kami sedang melengkapi dokumen-dokumen yang menjadi dasar pemekaran tersebut. Semuanya berjalan sesuai rencana,” katanya pada Jumat (22/11/2024).

Pemekaran ini bukan hanya sekedar pemisahan wilayah, namun juga bertujuan untuk menciptakan pemerataan pembangunan yang lebih adil dan pelayanan publik yang lebih efisien. Loa Ipuh akan tetap berada di sekitar Jalan Mangkuraja, sementara Loa Ipuh Seberang dan Loa Ipuh Tengah akan memiliki area yang lebih luas dan fokus pembangunan yang berbeda.

Walaupun pemekaran sudah dimulai, keputusan final mengenai pembagian wilayah ini baru akan diputuskan setelah Pilkada Kutai Kartanegara 2024 selesai. Erri Suparjan menjelaskan penundaan tersebut sebagai langkah bijak.

“Kami sengaja menunda penyelesaian pemekaran ini hingga Pilkada selesai. Kami ingin menghindari kesan bahwa pemekaran ini dipolitisasi. Dengan begitu, kebijakan ini benar-benar murni demi kemajuan wilayah dan kepentingan warga,” ujarnya.

Bagi masyarakat Loa Ipuh, pemekaran ini menjadi harapan baru untuk pembangunan yang lebih merata, akses yang lebih cepat, dan peningkatan kualitas hidup. Proses pemekaran ini diharapkan menjadi awal dari era baru pembangunan yang lebih terarah dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Loa Ipuh. (*)

Penulis : Dion

BERITA LAINNYA