Search
Search
Close this search box.

Intip Keseruan Pertarungan Godzilla x Kong: The New Empire?”

Jumat, 29 Maret 2024
Godzilla x Kong: The New Empire
Godzilla x Kong: The New Empire

Jakarta – “Godzilla x Kong: The New Empire”, film aksi monster yang dinanti-nantikan banyak penggemarnya ini sudah ada di bioskop-bioskop Indonesia pada Rabu (27/3/2024) kemarin.

Dengan durasi 115 menit, film ini menyajikan berbagai aksi memukau. Adegan pertempuran antara Godzilla, Kong, dan musuh-musuh baru mereka, Skar King dan Shimo, ditampilkan di depan layar kaca dengan sangat epik.

Pertarungan duo Skuad ini pun digambarkan dengan warna-warna mencolok, benar-benar menarik perhatian, termasuk sentuhan kreatif seperti Godzilla yang berwarna pink dan serangan es Shimo berwarna biru.

Para penonton dibuat seperti bermain video game. Seperti yang diharapkan, film ini berusaha membuat penonton tegang dengan pertarungan tanpa henti.

Kendati menyaksikan pertarungan raksasa adalah hal yang menyenangkan bagi para penggemar film action monster, adegan aksi mungkin menjadi satu-satunya hal yang akan diingat penonton begitu mereka pulang ke rumah.

Pertarungan monster ini pun bisa menjadi berantakan, terutama pertarungan terakhir Godzilla-Kong vs Skar King-Shimo. Karena kilatan cahaya, penonton mungkin bertanya-tanya apa yang terjadi di sini? Siapa yang menyerang siapa?

Godzilla x Kong: The New Empire sayangnya justru gagal menjelajahi emosi dari karakter manusianya. Ini yang membedakan dan bisa dikatakan menjadi kekurangan paling nyata dari film keempat dari Monsterverse itu. Film ini seolah terlalu berpusat pada pertarungan monster.

Film ini mencoba mengeksplorasi hubungan antara manusia dan monster, terutama melalui interaksi Kong dengan Suko, monster monyet kecil. Namun, interaksi ini juga kurang mendalam dan hanya memberikan sedikit sentuhan emosional kepada penonton.

Meskipun demikian, Godzilla x Kong: The New Empire masih berhasil menarik perhatian penonton dengan pertarungan aksi yang luar biasa dan visual memukau. Namun, kekurangan dalam pengembangan karakter manusia dan kurangnya emosi mungkin membuat beberapa penonton merasa kurang puas dengan pengalaman menonton mereka.

Jadi, tertarik menonton film ini?

BERITA LAINNYA