Samarinda – Ketika berbicara tentang Pilkada Samarinda 2024, nama Andi Harun menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Orang nomor satu di Samarinda ini dianggap tidak punya saingan yang sepadan.
Namun, bagaimana langkah politik yang akan ditempuh Andi Harun pada Pilkada 2024 ini?
Kabar terbaru, petahana Wali Kota Samarinda ini mengumumkan bahwa dirinya akan maju dalam Pilkada 2024 melalui jalur partai politik. Itu artinya, meski ia sudah memenuhi syarat di jalur independen, namun Andi Harun tak benar-benar menggunakan opsi jalur independen.
Salah satu alasan yang tampak jelas mengapa dia menggunakan jalur independen, karena Andi Harun punya kekuatan dukungan yang bisa diraih melalui partai politik.
Dengan dukungan yang telah ia kantongi dari 23 kursi gabungan partai politik di DPRD Kota Samarinda, Andi Harun tampaknya ingin memastikan bahwa ia memiliki fondasi yang kokoh untuk bersaing.
“Alhamdulillah, perkembangan dukungan partai politik per hari ini sudah berjumlah 23 kursi gabungan partai politik di DPRD Kota Samarinda. Insya Allah, minggu-minggu ini akan bertambah lagi, mohon doanya semua moga-moga lancar dan berkah,” ungkapnya penuh optimisme.
Dalam politik, jalur partai politik menawarkan kelebihan yang tidak bisa diabaikan. Partai politik memiliki mesin yang terorganisir, jaringan yang luas, dan sumber daya yang signifikan untuk mendukung kampanye.
Melalui partai politik, seorang kandidat bisa menggerakkan massa dan menyampaikan visi misinya dengan lebih efektif. Ini mungkin menjadi salah satu alasan mengapa Andi Harun lebih memilih jalur ini ketimbang maju sebagai calon independen.
Lebih jauh lagi, pilihan ini juga memunculkan berbagai spekulasi. Salah satunya adalah pertanyaan mengenai independensi Andi Harun sebagai pemimpin.
Dengan memilih jalur partai politik, apakah ia masih bisa mempertahankan komitmennya terhadap warga Samarinda tanpa terpengaruh oleh kepentingan partai?
Ini adalah salah satu dilema yang sering dihadapi oleh kandidat yang memilih jalur partai. Namun, Andi Harun tampaknya yakin bahwa ia bisa menyeimbangkan kepentingan partai dengan aspirasi masyarakat.
Langkah Andi Harun juga bisa dilihat sebagai bagian dari strategi jangka panjang. Dalam konteks politik lokal, dukungan dari partai politik bisa menjadi modal penting tidak hanya untuk memenangkan Pilkada, tetapi juga untuk menjalankan pemerintahan yang efektif.
Partai politik tentunya tak hanya menyediakan dukungan saat kampanye saja, tetapi juga memainkan peran penting dalam mengawal kebijakan dan program yang diusung oleh pemimpin terpilih.
Andi Harun, yang juga seorang kader Partai Gerindra, menegaskan bahwa dirinya tetap berkomitmen pada tiga program prioritasnya, antara lain pengendalian banjir, tata kota dan pembangunan infrastruktur publik, serta pembangunan ekonomi berkelanjutan.
“Insya Allah, apabila warga Samarinda masih memberikan kepercayaan memimpin, ketiga program itu akan tetap menjadi prioritas yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota yang inovatif dan menjadi pilar pemerintahan yang bersih, profesional, dan anti korupsi,” jelasnya.
Sebagai informasi, pada Senin (19/8/2024), KPUD Kota Samarinda menyelenggarakan rapat pleno penetapan calon perseorangan. Ketidakhadiran perwakilan dari petahana Andi Harun menjadi penegas bahwa dirinya akan maju menggunakan jalur partai politik.