Liputanborneo.com, TENGGARONG – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kutai Kartanegara (Kukar) menghadirkan gebrakan baru di era digital dengan meluncurkan layanan jemput bola untuk aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD). Inovasi ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat untuk mendapatkan akses administrasi kependudukan yang lebih cepat dan efisien.
Dikenal sebagai pelopor transformasi digital, Kukar mencatat prestasi gemilang dengan melampaui target tahunan aktivasi IKD. Kepala Disdukcapil Kukar, M. Iryanto, menargetkan 50 ribu aktivasi IKD pada tahun 2024 dan optimis jumlah tersebut bisa mencapai 100 ribu berkat penerapan teknologi Face Recognition (FR).
“Kami percaya teknologi ini akan mempercepat proses dan meningkatkan angka aktivasi secara signifikan,” kata Iryanto.
Saat ini, lebih dari 20.500 warga Kukar telah beralih ke IKD, menjadikannya sebagai daerah dengan persentase aktivasi tertinggi di Kalimantan Timur—mencapai 19% dari total populasi. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Kukar untuk memajukan digitalisasi administrasi kependudukan.
Disdukcapil Kukar menyediakan berbagai lokasi layanan aktivasi IKD, termasuk di kantor Disdukcapil, Mal Pelayanan Publik, dan kantor kecamatan setempat. Iryanto menekankan kemudahan akses ini,
“Aktivasi IKD bisa dilakukan di kantor kecamatan terdekat. Cukup bawa handphone dan tim kami akan membantu prosesnya,” ungkapnya.
Langkah ini bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang meningkatkan kenyamanan dan keamanan data masyarakat. IKD memungkinkan integrasi berbagai data kependudukan dan dokumen penting dalam satu platform yang aman dan praktis.
Dengan dukungan penuh Disdukcapil Kukar, diharapkan transisi ke IKD akan semakin cepat dan memberikan manfaat yang optimal bagi seluruh warga.
Adv/DiskominfoKukar)
Penulis : Reihan Noor
