Liputanborneo.com, TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, menegaskan pentingnya inovasi dan kemandirian pada pengembangan desa-desa baru di wilayahnya. Hal ini disampaikan saat melantik Rully Purbayanto sebagai Penjabat Kepala Desa (Pj. Kades) Persiapan Kembang Janggut Ulu, Rabu, 7 Agustus 2024, di Puskesmas Kembang Janggut.
Pelantikan ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari visi besar Bupati Edi untuk menciptakan desa-desa yang mampu berinovasi dan mengelola potensi lokal dengan mandiri.
Waktu pidatonya, Edi menekankan bahwa desa persiapan ini dibentuk untuk lebih dari sekadar pemekaran wilayah.
“Kita ingin desa ini menjadi contoh bagaimana sebuah desa bisa tumbuh dengan inovasi dan kemandirian, sehingga ke depannya bisa menjadi desa yang maju dan sejahtera,” ujar Edi.
Desa Kembang Janggut Ulu, yang baru saja ditetapkan sebagai desa persiapan, diharapkan tidak hanya sekadar berdiri sendiri secara administrasi, tetapi juga menjadi pusat inovasi yang mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.
Edi percaya bahwa dengan langkah ini, Desa Kembang Janggut Ulu dapat menjadi model pengembangan desa di Kutai Kartanegara.
Tidak hanya itu, Edi juga memberikan arahan agar pemilihan kepala desa definitif (Pilkades) dapat dipercepat. Menurutnya, jika Pj. Kades mampu bekerja dengan efektif, proses Pilkades bisa diselenggarakan dalam waktu satu tahun, jauh lebih cepat dari yang biasanya membutuhkan waktu tiga tahun.
Dengan semua persiapan dan perencanaan yang matang, Bupati Edi optimis bahwa Desa Kembang Janggut Ulu akan menjadi salah satu desa percontohan di Kukar, yang mampu berkembang pesat melalui inovasi dan kemandirian.
Penulis : Reihan Noor