Search
Search
Close this search box.

,

Suami ASN Bakalan dapat Cuti saat Istri Melahirkan

Rabu, 13 Maret 2024
Foto: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas. (Istimewa)
Foto: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas. (Istimewa)

Jakarta – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, resmi mengumumkan pemberian hak cuti bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) pria yang pasangannya melahirkan.

“Pemerintah akan memberikan hak cuti kepada suami yang istrinya melahirkan atau keguguran,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas.

Menurutnya, cuti mendampingi istri yang melahirkan itu menjadi hak ASN pria yang diatur dan dijamin oleh negara. Selain itu, kebijakan ini juga akan menandai langkah untuk mendukung reformasi birokrasi.

“Dalam upaya menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, perlu bagi kita untuk mengakui peran penting ayah dalam mendukung pasangan mereka selama proses kelahiran,” paparnya.

Langkah ini kata dia, terjadi sebagai bagian dari upaya menyempurnakan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Manajemen ASN, yang menjadi aturan pelaksana dari UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.

‘cuti ayah’ atau hak cuti bagi suami yang mendampingi istri saat melahirkan lanjut Menpan-RB, sebelumnya tidak diatur secara spesifik dalam peraturan yang ada. Justru, cuti melahirkan hanya diatur khusus untuk ASN perempuan.

Ia menegaskan bahwa hak cuti ini adalah respons atas aspirasi masyarakat yang sudah ditampung pemerintah. Maka dalam proses perumusan kebijakan ini, pihaknya juga telah meminta masukan dari berbagai pihak, termasuk DPR RI

“Pemberian hak cuti ini adalah dukungan kita terhadap kesejahteraan keluarga ASN dan upaya untuk meningkatkan peran ayah dalam keluarga,” tegasnya.

“Kami percaya bahwa kehadiran ayah yang mendukung selama proses kelahiran akan berdampak positif pada kesejahteraan keluarga dan kualitas sumber daya manusia (SDM) di negeri ini,” tambahnya.

BERITA LAINNYA