Portalborneo.or.id, Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) secara resmi melaksanakan agenda penyerahan sejumlah kendaraan operasional dan ambulan di halaman kantor Gubernur Kaltim, Samarinda, Selasa (8/8/2023).
Acara yang berlangsung di pagi hari tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Gubernur Kaltim, Isran Noor, dan Anggota DPRD Kaltim, Romadhony.
Dalam sambutannya, Gubernur Kaltim, Isran Noor, menekankan pentingnya penggunaan fasilitas ini untuk pelayanan kepada warga di sekitarnya.
“Kami berharap kendaraan operasional dan ambulan yang kami serahkan hari ini dapat bermanfaat secara maksimal bagi masyarakat. Namun, saya ingin menegaskan bahwa pemeliharaan dan perawatan fasilitas ini menjadi tanggung jawab penerima. Kami memberikan bantuan dalam bentuk kendaraan, namun biaya pemeliharaan dan perawatan sepenuhnya diambil alih oleh penerima,” jelas Gubernur.
Sementara itu, Anggota DPRD Kaltim, Romadhony, menyambut baik realisasi penyerahan ini.
“Kami sangat mengapresiasi percepatan pembagian kendaraan operasional dan ambulan ini. Semoga fasilitas ini dapat segera digunakan oleh masyarakat untuk kegiatan yang positif, terutama dalam konteks keagamaan. Ini akan sangat berguna dan mendukung berbagai aktivitas di berbagai yayasan dan lingkungan, termasuk masjid seperti Al Muhajirin di Samarinda,” kata Romadhony.
Pemerintah Kaltim mengalokasikan anggaran sebesar Rp 11 miliar 628 juta untuk memfasilitasi penyerahan sekitar 29 mobil ambulan, 5 mobil jenazah, dan 8 kendaraan operasional, kepada berbagai yayasan, hingga langgar. Salah satu yang menerima fasilitas ini adalah Masjid Al Muhajirin Samarinda.
Dengan serangkaian upacara penyerahan yang telah dilakukan oleh Gubernur Kaltim, diharapkan semangat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pelayanan yang lebih baik dapat terus tumbuh.
Penyerahan kendaraan operasional dan ambulan ini merupakan langkah nyata menuju peningkatan pelayanan kesehatan dan keagamaan bagi warga Kalimantan Timur.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/FRC).
